Auditing Ii Tugas Tutorial Ke 1 Program Studi Akuntansi

Tugas 1 Auditing Ii Nia Masnita Sari Jawaban Tugas Tutorial K Tugas tutorial ke program studi akuntansi. nama mata kuliah : auditing ii kode mata kuliah : eksi 4310 jumlah sks : 3 (tiga) nama pengembang : umi kalsum, s., m., ak. Nama mata kuliah : auditing ii kode mata kuliah : eksi 4310 jumlah sks : 3 (tiga) nama pengembang : eka wirajuang daurrohmah, s.e., m. status pengembangan : baru revisi* tahun pengembangan : 2023 edisi ke : no tugas tutorial skor maksimal. sumber tugas tutorial 1 terdapat dua macam pendekatan strategi audit awal yaitu pendekatan substantif.

04452006 3 Eksi 4308 Auditing 1 Tugas Tutorial Ke Program Stu Nama mata kuliah : auditing ii kode mata kuliah : eksi 4310 jumlah sks : 3 (tiga) nama pengembang : eka wirajuang daurrohmah, s.e., m. status pengembangan : baru revisi* tahun pengembangan : 2023 edisi ke : no tugas tutorial. skor maksimal. sumber tugas tutorial 1 terdapat dua macam pendekatan strategi audit awal yaitu pendekatan substantif. Tugas ke 1 mata kuliah auditing ii membahas strategi audit awal berupa pendekatan substantif utama dan risiko pengendalian rendah, dasar pemilihan pendekatan, dan uji substantif untuk mendapatkan dasar opini laporan keuangan. penyampelan audit dapat diterapkan pada uji pengendalian dan substantif dengan langkah yang berbeda. 1. uji pengendalian dan uji substantif memiliki perbedaan tujuan, tipe, karakteristik, dan waktu pelaksanaan. uji pengendalian menilai efektivitas pengendalian internal sedangkan uji substantif menilai kewajaran asersi laporan keuangan. 2. perbedaan penyampelan statistik dan nonstatistik adalah penggunaan hukum probabilitas untuk mengendalikan risiko penyampelan pada statistik. 3. tiga fak. Tugas tutorial ke 1 mata kuliah auditing 1 terdiri dari 5 pertanyaan tentang jasa assurance, jenis audit, kesenjangan persepsi profesi akuntan publik, standar pengauditan umum, dan langkah penyelesaian dilema etika. mahasiswa diminta menjelaskan perbedaan jasa assurance dan audit, audit laporan keuangan dan operasional, keempat kesenjangan persepsi profesi akuntan, sepuluh standar pengauditan.